Berita DewanBerita Umum

Wakil Ketua DPRD Kalsel Soroti Kesiapan Alat Protokol Kesehatan pada hari H Pemilukada 2020

Penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Tahun 2020 diperkirakan akan dilaksanakan di tengah pandemik Covid-19. Tentunya diperlukan kesiapan dari semua pihak, baik Pemerintah Daerah, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan, KPU Kabupaten/Kota, dan seluruh stakeholder terkait, termasuk Tim Gugus Tugas dan para Bakal Calon Kepala Daerah, untuk memberikan perhatian khusus terhadap ketersediaan alat protokol kesehatan,  pada 9 Desember mendatang.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan M. Syaripuddin (Bang Dien), Rabu (17/6), disela monitoring bersama Ketua Komisi I dan Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan ke KPU Kota Banjarbaru dan KPU Kabupaten Banjar. 

Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan

Bang Dien menambahkan, bahwa DPRD Kalsel akan selalu melakukan komunikasi dengan KPU Provinsi dan Bawaslu Provinsi, bagaimana agar pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik. Karena kita tidak ingin muncul cluster baru setelah penyelenggaraan Pemilukada 2020. 

“Tugas Pemilukada saat ini berbeda dengan tugas Pemilukada sebelum-sebelumnya. Tugas Pemilukada saat ini adalah tugas kita bersama karena adanya Covid-19”, ujar politisi muda berbakat dari Partai PDI Perjuangan Dapil 6.

Kepada para bakal calon kepala daerah yang akan bertarung pada 9 Desember 2020, Bang Dien berharap, agar turut serta membantu melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan Covid-19 kepada para pendukungnya. Termasuk menyediakan alat protokol kesehatan untuk para saksi-saksinya pada hari “H” nanti.

“Yang paling penting, para bakal calon juga menyiapkan Alat Pelindung Diri (APD) untuk para saksi-saksinya nanti”, tandas pria kelahiran T. Pangeran tahun 1979.

Ketua Komisi I Hj. Rachmah Norlias menambahkan, bahwa banyak hal yang didapatkan dari KPU dan Bawaslu Kabupaten/Kota. Dan hasil tersebut akan menjadi bahan masukan penting, dan akan kami bahas dalam rapat-rapat Komisi I. 

“Hasil monitoring ini nantinya akan kita bahas kembali dalam rapat Komisi dan juga akan kita sampaikan kepada KPU Provinsi Kalimantan Selatan maupun Gugus Tugas Penanganan Covid-19”, ujar politisi dari Partai Amanah Nasional (PAN) Dapil 1. (mrh/humasdprdkalsel)