Jakarta, humas – Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menegaskan bahwa keberadaan rumah dinas gubernur yang representatif di Jakarta merupakan kebutuhan strategis bagi pemerintah daerah. Fasilitas yang layak dipandang penting tidak hanya untuk menunjang kenyamanan dan kualitas hidup gubernur bersama keluarga, tetapi juga mendukung efektivitas kerja, fungsi kepemerintahan, serta menjaga wibawa daerah di tingkat nasional.
Renovasi rumah dinas gubernur yang saat ini sedang berlangsung dinilai Komisi III memiliki arti penting lebih dari sekadar perbaikan fisik bangunan. Rumah dinas berfungsi sebagai sarana strategis untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan pemerintahan, mulai dari rapat koordinasi, pertemuan resmi, hingga acara kenegaraan yang melibatkan pemerintah pusat dan daerah.
Ketua Komisi III DPRD Kalsel, apt. Mustaqimah, S.Farm., M.Si., menegaskan bahwa pengawalan terhadap proyek renovasi ini perlu dilakukan secara serius agar sesuai dengan tujuan yang diharapkan. “Rumah dinas yang representatif mendukung kenyamanan keluarga, kelancaran tugas, serta penyelenggaraan rapat maupun acara kenegaraan. Progresnya kini sudah 51 persen dan kami berharap di bulan Oktober 2025 segera selesai agar dapat ditempati gubernur,” ujarnya.
Rombongan Komisi III DPRD Kalsel yang dipimpin oleh Mustaqimah turut didampingi Wakil Ketua DPRD Kalsel, H. Alpiya Rakhman, dan diterima langsung oleh Kepala Badan Penghubung Provinsi Kalsel di Jakarta, Sulikah, SKM, beserta jajaran, Selasa (23/09/25). Dalam pertemuan itu, rombongan berkesempatan meninjau perkembangan pembangunan sekaligus mendengar laporan langsung terkait progres renovasi.
Menurut Mustaqimah, pihaknya ingin memastikan bahwa renovasi rumah dinas gubernur berjalan sesuai dengan target dan dapat memberikan manfaat nyata. Selain meningkatkan citra pemerintahan, keberadaan rumah dinas yang layak di Jakarta juga dinilai sebagai bagian dari investasi aset daerah yang berjangka panjang.
Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Provinsi Kalsel, Sulikah, SKM, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan Komisi III DPRD Kalsel. Ia menegaskan bahwa pengawalan dari lembaga legislatif akan semakin memperkuat koordinasi serta mempercepat penyelesaian pembangunan.
“Dukungan DPRD Kalsel menjadi motivasi bagi kami agar renovasi rumah dinas ini dapat segera selesai sesuai jadwal. Kami optimis, setelah rampung nanti, rumah dinas ini akan benar-benar menjadi fasilitas representatif bagi gubernur dalam menjalankan tugas kenegaraan di ibu kota,” ungkap Sulikah.
Dengan demikian, renovasi rumah dinas Gubernur Kalsel di Jakarta diharapkan tidak hanya menghadirkan sarana hunian yang nyaman, tetapi juga mampu memberikan nilai tambah berupa peningkatan citra pemerintahan, optimalisasi fungsi pelayanan, serta memperkuat hubungan pemerintah daerah dengan masyarakat.
