Berita DewanBerita UmumKomisiRapat

Komisi II Dorong SKPD Mitra Kerja untuk Tingkatkan PAD Kalsel

Banjarmasin – Jelang rapat kerja terkait pembahasan APBD tahun anggaran 2023 bersama dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus gali potensi penambahan pendapatan asli daerah (PAD) bersama mitra kerjanya.

Seperti pada Selasa, (8/11) siang, Komisi II DPRD Provinsi Kalsel melaksanakan rapat kerja bersama Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalsel, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel dan Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel.

Pada kesempatan tersebut, rapat dibuka langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Kalsel, DR. (H.C.) H. Supian HK, S.H., M.H. Ia mengapresiasi para pimpinan SKPD yang berhadir pada rapat pembahasan terkait anggaran di ruang rapat komisi II DPRD Provinsi Kalsel tersebut.

H. Supian HK berharap rapat kerja ini dapat mengharmonisasi langkah antar eksekutif dan legislatif serta menelurkan hasil yang dapat dibawa pada pembahasan APBD tahun anggaran 2023.

“Keberhasilan legislatif, tidak lepas dari keberhasilan eksekutif. Begitu pula sebaliknya. Makanya, kerja sama dan koordinasi semacam ini sangat penting untuk mengharmonisasi langkah untuk melakukan program-program yang akan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar politisi senior partai Golkar tersebut.

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Imam Suprastowo, dalam kesempatan ini juga mengundang Badan Keuangan Daerah Provinsi Kalsel dan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Provinsi Kalsel.

Hal tersebut, menurut Imam Suprastowo bertujuan supaya dukungan modal pada masing-masing SKPD mitranya jelas dan diketahui oleh dua badan yang mengurusi terkait keuangan tersebut, sehingga pada rapat bersama TAPD kelak tidak ada pertanyaan-pertanyaan lagi.

Dalam kesempatan rapat kerja ini, Imam Suprastowo mempersilakan masing-masing SKPD untuk memaparkan rincian anggaran di tahun 2023, ia memberikan kesempatan kepada masing-masing SKPD untuk mengajukan penambahan anggaran, sehingga kemudian pada rapat bersama TAPD dapat diperjuangkan bersama-sama.

“Kita akan perjuangkan bersama usulan-usulan anggaran oleh mitra kerja kita. Kita berharap sejauh anggaran tersebut untuk belanja produktif dan memberikan output kepada PAD kita di Kalsel ini,” pungkas Imam Suprastowo.