Giliran KPUD Kota Banjarmasin Dikunjungi Komisi I DPRD Kalsel
Dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020, Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin. Kunjungan kerja ini untuk memastikan sejauhmana persiapan yang sudah dilaksanakan oleh KPU maupun Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarmasin, ditengah pandemic Covid-19.
Selain ingin melihat lebih jauh sampai dimana persiapan-persiapan yang sudah dilaksanakan oleh KPU Kota Banjarmasin. Komisi Bidang Hukum dan Pemerintahan ini juga ingin mengetahui secara mendalam teknis pelaksanaan maupun kendala-kendala yang dihadapi oleh KPU maupun Bawaslu Kota Banjarmasin.
“Pilkada tahun 2020 ini akan sangat berbeda dengan pilkada-pilkada sebelumnya. Karena dilakukan pada saat pandemic Covid-19. Jadi segalanya harus memperhatikan standar protokol kesehatan, termasuk pada saat pemungutan suara”, ujar Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Hj. Rachmah Norlias didampingi Anggota Komisi I lainnya, saat pertemuan dengan KPU dan Bawaslu Kota Banjarmasin, Selasa (16/6), di Aula Kantor KPU Kota Banjarmasin.
Ketua KPU Kota Banjarmasin, Rahmiati Wahdah mengatakan, pada dasarnya KPU Kota Banjarmasin siap mensukseskan Pilkada Tahun 2020. Sejauh ini pihaknya telah menyelesaikan tahapan verifikasi administrasi untuk calon perseorangan dan akan dilanjutkan pada tahapan verifikasi factual secara door to door.
Selain itu, dirinya juga menyampaikan berbagai kendala yang dihadapi, seperti pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk petugas di lapangan agar tidak menimbulkan kekhawatiran saat menjalankan tugas. Dan juga berharap adanya penambahan honorarium untuk PPS dan PPK agar tidak menimbulkan kesenjangan dengan petugas yang lain.
Ketua Bawaslu Banjarmasin Muhammad Yasar menambahkan, kesiapan-kesiapan penyelenggara sangat berbeda di masa pandemic Covid-19. Termasuk melakukan restrukturisasi anggaran terkait penyediaan APD. Sementara itu, pihak Pemkot Banjarmasin hanya siap memfasilitasi APD pada tahap ketiga, yakni pada saat pungut hitung suara.
Tahap satu dan tahap dua ini kita akan mengawasi tahapan verifikasi factual, namun belum ada kejelasan mengenai APD untuk petugas. Kita berharap, jangan sampai ada korban akibat dari pandemic ini, ucapnya, seraya menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Gugus Tugas.
Di kesempatan itu, Sekretaris Komisi I H. Suripno Sumas politisi dari Partai PKB, menyampaikan terimakasihnya kepada KPU dan Bawaslu Kota Banjarmasin atas kesiapan kedua lembaga tersebut dalam mensukseskan penyelenggaraan Pilkada 2020 sesuai dengan jadwal dan tahapan-tahapannya.
Sementara, H. Hasanuddin Murad dari Fraksi Partai Golongan Karya, meminta kepada KPU maupun Bawaslu Kota Banjarmasin agar lebih intensif mensosialisasikan Pilkada 2020 kepada masyarakat. Karena salah satu indikator suksesnya pemilihan umum dinilai dari tingginya tingkat partisipasi masyarakatnya. (mrh/humasdprdkalsel)