Sekretaris Komisi IV Terima Audiensi Mahasiswa Pendidikan Seni Pertunjukan FKIP Unlam
Banjarmasin – Disela kesibukannya menjalankan tugas dan fungsi sebagai wakil rakyat, Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Firman Yusi menyempatkan diri menerima 4 orang mahasiswa Pendidikan Seni Pertunjukan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) diruang rapat Komisi IV di lt.4 Gedung DPRD Provinsi Kalsel, Rabu, 13/12/2023.
Dalam kesempatan audiensi tersebut, Nur Halisa selaku pimpinan rombongan yang juga Panitia Sendra Tasik (seni, drama, tari dan musik) Berkarya ke-13 Tahun 2023, menerangkan maksud tujuannya datang ke Komisi IV untuk meminta dukungan dana dalam rangka menyukseskan pagelaran seni pertunjukan yang rencananya akan digelar pada tanggal 16 Desember 2023 mendatang.
Disamping itu, Halisa dan mahasiswa lainnya berharap, Komisi IV dapat memberikan bantuan dan memfasilitasi kegiatan berkesenian mereka dengan menyediakan gedung pertunjukan serta dapat memasukan Sendra Tasik Berkarya ke dalam kalender even tahunan Provinsi Kalimantan Selatan.
“Kami ingin meminta bantuan seperti fasilitas (gedung) supaya para seniman memiliki wadah untuk menggelar pertunjukan”, pintanya mengingat kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk mengenalkan tokoh pahlawan dan budaya daerah yang ada di Kalimantan Selatan kepada masyarakat luas.
Menaggapi permintaan tersebut, Firma Yusi terlebih dulu memberikan apresasi atas kreativitas mahasiswa seni pertunjukan yang telah menggelar pentas seni sejak 2010 hingga sekarang. Karena itu, dirinya mengusulkan dan berharap agar setiap tema yang diangkat dalam pertunjukan seni tersebut dapat sekaligus dibuatkan bukunya sehingga menambah nilai literasi bagi penonton.
“Jadi, catatan bagi teman-teman mahasiswa, agar dalam penyelenggaraan pertunjukan yang akan datang, dikombinasikan dengan gerakan literasi. Jadi ada tim yang menulis menjadikannya sebuah buku tentang tema pertunjukannya dan dibagikan kepada para penonton. Ini pasti menarik”, ujar pria kelahiran Tanjung tahun 1974.
Selanjutnya, Firman menyatakan tidak begitu saja dapat masuk dalam kalender even tahunan Pemerintah Kota atau Provinsi, namun harus memenuhi beberapa persyaratan diantaranya kegiatan ini hars direncanakan setahun sebelumnya dan dipastikan jadwal pelaksanaannya.
“Setahu saya, untuk dapat masuk kalender even tahunan memang harus sudah direncanakan setahun sebelumnya. Kemudian jadwalnya sudah harus bisa dipastikan. Karena bila ini jadi kalender even tahunan Kota atau Provnsi maka ini akan dipromosikan oleh Dinas Pariwisata”, ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).