Ketua DPRD Prov. Kalsel Hadiri Puncak Pekan QRIS Nasional 2020
Banjarmasin-humas_setwan
Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan H. Supian HK, menghadiri kegiatan Puncak Pekan Quick Response Indonesia Standar (QRIS ) Nasional 2020 yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indoneaia Provinsi Kalimantan Selatan berlangsung pada tanggal 9 s.d 14 Maret 2020 bertempat Duta Mall Jl. A. Yani KM. 2 Kota Banjarmasin Sabtu (14/3/2020).
Dalam acara tersebut, juga dihadiri Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten III bidang Administrasi Umum Adi Santoso, Forkopimda Provinsi Kalimantan Selatan,Walikota Banjarmasin, tokoh masyarakat, dan media massa.
Dalam sambutannya Gubernur Kalimantan Selatan,yang dibacakan oleh Adi Santoso mengatakan “bahwa saya memandang rangkaian Pekan QRIS Nasional 2020 yang dilakukan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, sangat bermanfaat untuk mengedukasi masyarakat mengenai implementasi QRIS sebagai salah satu standarisasi Quick Response Code untuk transaksi non tunai. Langkah Bank Indonesia ini perlu didukung dan dilanjutkan.” Tegasnya.
“Bagi para pelaku usaha yang masih belum mendapatkan info, apa itu QRIS dan bagaimana cara mendapatkan QRIS, kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Pentingnya inovasi-inovasi yang memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menyesuaikan dengan gaya hidup masyarakat termasuk dalam sistem pembayaran”, ujarnya lagi.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan Amanlison Sembiring mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari Pekan QRIS Nasional 2020. Tujuannya sebagai upaya untuk mendorong, memperluas dan mengedukasi masyarakat terhadap implementasi QRIS (Quick Renponse Code Indonesia Standard) di Provinsi Kalimantan Selatan.
Ditambahkannya, melalui kegiatan ini dapat mempopulerkan QRIS sebagai alternatif pembayaran di Indonesia karena berbagai keuntungan yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Harapannya, karena upaya tingkatkan awareness semoga masyarakat menjadi faham. Akhirnya memudahkan UMKM , ini bagian penting UMKM di Indonesia, QRIS penggunaan ini bisa membuka potensi sisi UMKM, pungkasnya.(sar).