Berita DewanBerita Umum

DPRD Provinsi Kalsel Kembali Terima Audiensi Aliansi BEM Se-Kalimantan Selatan

Banjarmasin – Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalimantan Selatan kembali melakukan Audensi dengan DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat, 30/9/2022, terkait permasalahan naiknya harga bahan bakar minyak, kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dan Reformasi Agraria.

Diterima oleh Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, H. Sahrujani, Siti Nortita Ayu Febria Roosani, Habib Musa Assegaf, H. Suripno Sumas,SH.MH., Firman Yusi, S.P., dan Dra. Hj. Rachmah Norlias.

Kegiatan ini juga diikuti oleh Polda Kalsel, Kemenhumham, Kantor Wilayah ATR/BPN Kalsel, Dinas ESDM, Dinas Perdagangan, Dinas Perindustrian, Dinas Perhubungan dan Biro Perekonomian Setda.

Pada pertemuan rapat kali ini menghasilkan keputusan, antara lain : Ketersediaan Bahan Pokok untuk masyarakat, DPRD Provinsi Kalsel menyampaikan ke DPR RI dan Komnas HAM untuk menyelesaikan pelanggaran HAM, DPRD Kalsel menyampaikan ke DPR RI dan Komnas HAM untuk memperjuangkan kasus Munir sebagai Kasus Pelanggaran HAM yang berat, penyelesaian Konflik Agraria, mendorong komoditas pertanian sebagai tonggak utama, pemberian subsidi pertanian yang lebih masif lagi, kontrol penerapan AMDAL terhadap lingkungan, wujudkan Reforma Agraria sejati.

Ditemui diakhir kegiatan audiensi H. Sahrujani mengatakan rapat kali ini membahas tentang BBM, pelanggaran HAM dan Reformasi Agraria.
“Hari ini kita telah melaksanakan dialog dengan Aliansi BEM Se-kalimantan Selatan tentang BBM, pelanggaran HAM dan Reformasi Agraria , hasilnya sangat memuaskan dan tuntutan yang ingin mereka sepakati telah kita sepakati, kita paraf dan nanti akan di tanda tangani oleh Ketua DPRD Provinsi Kalsel” Ujar H. Sahrujani.