Dorong Pengelolaan Sampah Kalsel, Komisi III Bertandang ke DLH DKI Jakarta
Jakarta – Sampah menjadi salah satu masalah tersendiri apabila tidak dikelola dengan baik, untuk itu pentingnya pengelolaan sampah yang efektif untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan warga Kalimantan Selatan (Kalsel).
Oleh karena itu, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Prov. Kalsel bertandang ke Dinas LH DKI Jakarta, guna pelajari bagaimana tata pengelolaan sampah di DKI Jakarta. Senin (11/09).
Sekretaris Komisi III H. Gusti Abidinsyah selaku pimpinan rombongan menerangkan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Banjarbakula dengan kapasitas 15 hektar mampu bertahan hingga 10-15 tahun bahkan lebih.
“kita berpikir bahwa ke depan untuk sampai dengan 10-15 tahun atau 10 tahun yang akan datang itu kan perkembangan akan lebih luas lagi, oleh karena itu kita akan mencoba mendorong supaya 15 hektar ini kita sudah menyiapkan lebih dari itu, ” Ujar Abidin.
Lebih lanjut Gusti Abidin mencoba supaya dibuatkan Stasiun Peralihan Antara (SPA) untuk kalsel “dari perdakan ada sudah tentang pengelolaan sampah, kita akan mencoba mendorong supaya dibuatnya SPA artinya ada sampah mengelolaan sementara, jadi disana nanti sementara sampah dibuat disitu dulu gitu sebelum diantar ke TPS terpadu.”
Selain sampah yang ada di darat, di sungai pun juga sama, di Jakarta ada tim khusus pengelolaan sampah di sungai,
“Oleh karena itu nanti kita akan mencoba mendorong DLH di Provinsi Kalsel ini untuk membuat seperti itu Paling kada ada tim atau unit di situ sendiri yang membuat sampah di sungai-sungai Selama ini kadang-kadang sungai tidak terkontrol dan tidak terkendali sama-sama Nah kita akan mencoba seperti itu. “
Dalam hal itu politisi asal Partai Demokrat ini menekankan persoalan pentingnya sadar sampah kepada masyarakat.
“karena bagaimanapun sebaiknya teknologi yang kita terapkan yang kita punya di pengelolaan sampah itu Kalau tidak dilalui dengan pengelolaan sampah itu sendiri, mulai dari rumah sudah dipilah Kalau sudah sampai ke sana, bagaimanapun itu akan lebih sulit lagi, oleh karena itu kita akan mencoba bagaimana kita mengajarkan medukasi kepada masyarakat khususnya dari anak kecil sudah kita coba belajar bagaimana mengelola sampah memisah sampah, ” Tutupnya.
Sementara itu Kepala Seksi Pengangkutan Sampah, Bidang Pengurangan dan Penangan Sampah Rizky Febriyanto berterimakasih atas kunjungannya ke Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dan berharap bahwa Dewan dengan pemerintah Dinas Lingkungan Hidup harus saling bekerjasama dalam menangani permasalahan sampah ini.