Anggota DPRD Kalsel minta optimalkan pemberdayaan masyarakat dan desa
Barabai, Kalsel (ANTARA) – Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Athaillah Hasbi meminta optimalkan pelayanan serta pemberdayaan masyarakat dan desa di provinsinya.
Permintaan itu saat sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kalsel Nomor : 4 Tahun 2016 tentang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa pada provinsi setempat di Desa Kiss Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), 3 Desember lalu.
“Peningkatan pelayanan dan pemberdayaan masyarakat dan desa tersebut dalam rangka memulihkan ekonomi masyarakat dari dampak pandemi COVID-19,” ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel IV/Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS) dan HST itu.
Menurut wakil rakyat dari Partai Golkar itu, dengan adanya Perda 4/2016 menjadi payung hukum dalam membuat program pembangunan sumber daya manusia (SDM)
“Karena SDM kunci dalam capaian pembangunan pada masa depan,” ujar mantan pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bumi Murakata HST tersebut..
Wakil rakyat bergelar sarjana sosial dan sarjana hukum itu menegaskan, bahwa membangunan SDM tersebut sangat penting. Oleh karenanya dia meminta agar mengutamakan program itu.
“Membangun Indonesia dari desa harus dibangkitkan dan digelorakan kembali, sehingga masyarakat menjadi mandiri dengan mengoptimalkan potensi lokal,” tegas Athaillah Hasbi.

Sementara itu Kepala Desa Kias terpilih Nasuti Rahman yang juga hadir pada acara tersebut berkomitmen pengembangan dan kemajuan desa akan menjadi perhatian dan prioritas agar tidak terjadi ketimpangan dan kesenjangan, sehingga kemajuan pembangunan dapat merata dan masyarakat benar-benar merasakan.
Sosper yang berlangsung Jum’at (3/12) di Balai Desa Kias RT.06 Kecamatan Batang Alai Selatan itu juga hadir Pejabat Kepala Desa Kias Fahrullaji.
Pewarta : Syamsuddin Hasan
Editor : Ulul Maskuriah
Sumber : kalsel.antaranews.com